Piksel Kehidupan
Warna - warni kehidupan dunia ini teramat beragam. Bahkan piksel yang
terbaca di alat paling canggih saat inipun tak dapat disandingkan
dengan warna - warni kehidupan ini. Warna - warni yang menyiratkan
makna berbeda. Bersyukur diriku lahir di Negeri yang amat berwarna.
Tertuang dalam sebuah lirik lagu yang diciptakan Iwan Fals "Negeri ini
memang kaya, kaya orangnya, kaya binatangnya, kaya alamnya kaya
budayanya. Negeri ini memang kaya, kaya pejabatnya, kaya penjahatnya,
kaya idenya, kaya sejarahnya." Negeri yang amat berwarna, beragam,
sungguh adil Ia takdirkan ini semua.
Begitu pula dengan
kehidupan sehari - hari kita. Kita selalu ditemui dengan warna - warni
keadaan, warna - warni karakter manusia, warna - warni persoalan yang
ada. Kadang ada kalanya kita terlihat seperti pendekar yang amat
berarti dimata orang, ada kalanya pula kita terlihat seperti iblis yang
terkutuk dimata orang. Ada saatnya kita berbicara didengarkan dengan
penuh seksama, ada saatnya kita berbicara dipalingkan muka. begitu juga
ketika ingin mengulurkan tangan kadang disambut dengan amat ramah,
kadang diacuhkan tanpa alasan. Bahkan saat dirimu bekerja dengan keras,
dianggap yang bekerja lebih keras adalah orang lain, ketika karyamu
dipublikasikan tetapi orang lain yang dibanggakan.
Kumpulan cerita yang terbagi dua yaitu, kebahagian dan kesedihan. Setiap individu pasti memiliki kisah entah itu bahagia atau sedih. Tapi yang selalu coba kutanamkan dalam benak pikiran adalah semua kisah itu merupakan cara terbaik dari-Nya agar kita terus berusaha untuk menjadi yang lebih baik. Secara tidak langsung banyak sekali pelajaran yang kita temui dari warna - warni kehidupan yang telah dilalui. Namun, segala pelajaran itu bergantung dari kita sendiri ingin mengambilnya atau membuangnya. Sebab hidup ini adalah sebuah pilihan. Jika kita berpikir positif akan banyak pelajaran yang dapat kita ambil tetapi sebaliknya jika berpikir negatif banyak pelajaran yang terlewati begitu saja. Allah sangat adil tidak seperti manusia yang teramat sulit untuk adil, Ia punya cara terbaik untuk kita yang terkadang kita anggap itu semua sangat menyakitkan. Tetap berpikir positif, berusaha, dan bersabar.
Begitu indah warna langit itu
Sinar mentari cerah sekali
Lautan begitu luas membiru
Tapi tunggu
Lihat disana daun kering beriringan
Langit mendung ingin meneteskan
Matahari tak terlihat lagi
Laut seakan menyurut
Roda berputar
Mengelilingi kota berakhir di desa
Mulai di hulu hingga ke hilir
Lewati aspal juga bebatuan
Perjalanan yang begitu berwarna
Kadang berlari, kadang berjalan
Kadang berdiri, kadang tiarap
Tetapi tetap aku jalanin
Hingga hadir sebuah arti
Arti kehidupan sesungguhnya
Cikaobandung, Jatiluhur, Purwakarta
8 Agustus 2015
Komentar
Posting Komentar