Anak Pedalaman
Pict. from Google Segelintir anak dalam menikmati pagi Menempuh jarak berkilo - kilo Tanpa alas kaki Melewati berbagai aral Hingga sampai di pelabuhan kecil Pelabuhan dengan ukiran kayu sederhana Tempat kami mengenyam rasi Kami selalu memberikan senyuman Kami selalu bahagia Walau kadang guru tak ada di pelabuhan Sebab guruku begitu rela Tak dibayar tetap mengajar Rela mendidik sampai tersayat Guruku hanya manusia biasa Tapi tak biasa dimata kami Kami sudah bahagia Kami tidak iri dengan anak kota Kami hanya membutuhkan keadilan Kakak - kakak disana seperti disurga Kami berjalan tanpa alas Kakak dengan kendaraan Pelabuhan kami hanya kayu Pelabuhan kakak beton berlantai - lantai Guru kami cuma satu dan jarang dibayar Guru kakak begitu banyak selalu dibayar Kami sudah bahagia kak Tetapi sekali lagi kami butuh keadilan Jangan seolah tak mengerti Jangan seolah tak peduli Kami begitu cinta dengan desa ini Guru kami be